Wafatnya Rasulullah Tidak Hanya Sekedar Sakit, Apakah Wali Allah Ini ‘Diracun’?
Monday, 5 October 2020
Add Comment
Seluruh
umat Islam sedih atas meninggalnya beliau kala itu. Sudah 1.447 tahun yang
lalu, sejak meninggalnya Rasulullah SAW. Kesedihan meliputi seluruh dunia,
betapa Rasulullah ini bergelar Khaliullah yang berarti kekasih Allah SWT.
Bahkan hari itu ada yang salah satu berpidato bahwa Rasulullah tidak meninggal, rohnya hanya melakukan perjalanan 40 hari dank an kembali seperti kisah nabi
Musa. Tapi tidak manusia paling mulia ini benar-benar telah tiada, kembali
keharibaan-Nya.
Ilustrasi: Racun |
Bumi bergoncang dan cahaya keadilan pun lenyap. Oh, betapa
hari-hari yang panjang ini penuh dengan kesedihan, hari yang gelap gulita tidak
ada tandingannya. Telah sirna mimpi-mimpi kaum muslimin. Kaum wanita Madinah
pun keluar sambil menampar-nampar pipi mereka. Suara duka dan kesedihan mereka
terdengar nyaring. Para Ummul Mukminin menghempaskan jilbab-jilbab dari
atas kepala sembari memukul-mukul dada. Sementara tenggorokan kaum wanita
Anshar parau karena berteriak histeris.
Beliau
meninggal karena sakit tepat dipangkuan Aisyah, istri terakhir yang
mendampingi beliau di detik-detik kepergian beliau untuk selama-lamanya.
Ini pesan
terakhir Rasulullah, yang membuat air mata siapa pun akan mengucur
Sambil menangis Rasulullah
bersabda, "Marhaban bikum, semoga Allah SWT melimpahkan rahmatNya
kepada kamu. Aku berwasiat kepada kamu, bertaqwalah kepada Allah SWT. Telah
dekat perpisahan dan telah hampir waktu pulang kepada Allah SWT. Hendaklah Ali
memandikanku, Fadlal bin Abbas dan Usamah bin Zaid menuangkan air. Kafanilah
aku dengan kainku jika kamu menghendakinya atau kain putih buatan Yaman. Jika
kamu selesai memandikanku, letakkan jenazahku di tempat tidur di rumahku ini,
diatas pinggir lubang kuburku. Kemudian bawahlah aku keluar sesaat. Maka yang
pertama kali bersholawat kepadaku adalah Allah Azza Wa Jalla, lalu Jibril,
Mikail, Israfil, Izrail bersama pasukannya, kemudian segenap malaikat. Sesudah
itu barulah kamu masuk rombongan demi rombongan, dan sholatkanlah aku."
Mendengar wasiat Rasulullah SWT, para sahabat
menangis dan menjerit... "Ya Rasulullah, Tuan adalah rasul kami,
penghimpun dan pembina kekuatan kami, serta penguasa segala urusan kami. Jika
Tuan pergi, kepada siapakah kami kembali?"
Rasulullah SWT bersabda, “Aku tinggalkan
kamu di jalan yang terang. Aku tinggalkan untuk kamu dua juru nasihat yang
berbicara dan yang diam. Penasihat yang berbicara ialah Al-Quran, penasihat
diam ialah maut. Jika kamu menghadapi persoalan yang musykil, kembalilah kepada
Al-Quran dan sunnah; dan jika hati kamu kusut, tuntunlah dengan mengambil
iktibar tentang peristiwa maut.”
***
Sepeninggal
baginda Rasullullah Nabi Muhammad SAW , muncul isu yang sontak membuat
sahabat nabi dipenuhi tanda tanya. Rasulullah SAW kemungkinan diracun oleh
seorang Yahudi dari makanan yang dihadiahkan olehnya , menu kambing yang memang
Rasulullah sangat sukai itulah isu yang merebak. Pada akhirnya memang riwayat
ini adalah benar adanya beliau menag pernah di racun oleh seorang Yahudi
Apakah
Rasulullah wafat karena racun ?
Dari riwayat Anas bin Malik ,Rasulullah bersabda
“Sesungguhnya
seorang wanita Yahudi pernah mendatangi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam dengan membawa daging kambing yang sudah diracuni. Kemudian Nabi
shallallahu ‘alaihi wa sallam memakan daging tersebut. Lalu wanita tadi
dipanggil untuk menghadap beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, kemudian beliau
shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya tentang perbuatan wanita tersebut tadi.
Wanita tersebut pun berkata, “Aku ingin membunuhmu.” Lantas Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam berkata, “Allah tidaklah memberimu kekuatan untuk maksudmu
tadi, “(Allah tidaklah memberimu kekuatan) untuk mencelakakanku.” Lantas para
sahabat berkata, “Apakah sebaiknya dia dibunuh saja?”
Ternyata
memang pernah ada riwayat tentang ini , dimana ada seorang wanita Yahudi yang
ingi membuktikan bahwa Rasulullah benar-benar nabi , karena wanita ini
mendengar bahwa jika memang Rasulullah itu adalah nabi pasti dilindungi Allah.
Walhasil kala itu Rasulullah beserto rombongan sahabat menikmati hidangn sum su
kambing , dan ternyata dengan ijin Allah SWT, ketika nabi sedang memakan
hidangan tersebut tiba-tiba‘tulang” berkata Engkau
telah diracun, engkau telah diracun” kata tulang berbicara karena izin Allah
Seketika
nabi pun memuntahkan makanan itu, sementara sahabat lain meninggal karena
terlanjur memakannya. Pada saat itu, wanita tersebut semapt akan dihukum mati,
namun karena sifat pemaaf rasul maka wanita yang menaruh racun itu pun hanya
dihukum saja , dan bahkan ada yang meriwayatkan bahwa wanita Yahudi tersebut
akhirnya masuk Islam. Wallahu alam bishawal
Beliau
memang meninggal karena sakit, dan sisa racun yang semapt masuk ke tubuh
beliau, namun sakit ini hanya sebab hingga akhirnya beliau Rasulullah wafat’
kata Ust Ali Hidayat Lc MA ketika menjawab salah satu pertanyaan dari jamaah
dari video Youtube
Ditulis kembali: La Topanrita
0 Response to "Wafatnya Rasulullah Tidak Hanya Sekedar Sakit, Apakah Wali Allah Ini ‘Diracun’?"
Post a Comment
Terima kasih telah berkunjung di website kami